Kolom
Kesantunan, Bandung, dan Kota Bermartabat
LingkunganYa , seperti yang dikatakan teman saya. Kota bermartabat seharusnya merupakan replika asli dari ke…
Indonesia Darurat Humor: Lelucon Hidup ala Gus Dur
KolomPenulis: Ibn Ghifarie, Pegiat Institute for Religion and Future Analisys (IRFANI), Bandung Rasa-ra…
Belajar Bijaksana dari Bung Haji Rhoma Irama
KolomOleh: M Husnaini, Founder Sahabat Pena Nusantara. “Saya tidak mau menjadi aktor, tetapi saya mau m…
Indonesia Kehilangan Tawa: Catatan Kesenian dan Kebudayaan
KolomSeorang anak bertanya kepada sang ayah: “Untuk apa nonton Srimulat. Dapa apa saya. Hanya menghabisk…
Dua Polusi Malam
KolomOleh Prof Lutfhi Assyaukanie Sebagai penikmat langit malam, saya selalu terganggu dua hal setiap ka…
Semangat Berbagi di Bulan Rayagung
KolomDalam bukunya, The Road to Allah (2007), almarhum Jalaluddin Rakhmat mengatakan, ketika jutaan ma…
Autentisitas Kebahagiaan Berkurban
KolomMenyembelih hewan (kurban) di hari raya Iduladha dilakukan untuk menghancurkan jeruji egoisme dalam…
Slilit Koruptor: Kritik Laku Koruptif
PolitikSaya mencoba meresapi salah satu esay yang ditulis Cak Nun dalam buku berjudul: “Slilit sang Kyai”…
Harmonisasi Bermula dari Pikiran!
KolomAyam, kucing, dan anjing saya selalu berdekatan mesra. Sang ayam tidak mematuk-matuk punggung kucin…
Sedekah Politis Mang Tirjem
PolitikMang Tirjem sekarang aktif di salah satu partai terbesar negeri ini. Saat pemilihan kampanye yang l…
Sampah; Tong dan Kotornya Pikiran Kita
LingkunganAda satu hal yang membuat saya tertawa kecil-geli. Tentang budaya atau kebiasaan masyarakat kita. K…
Belajar Persaudaraan dari Sajadah
KolomSETIAP kali hari Jumat tiba, ada peristiwa rutin dan unik yang memuat pelajaran berharga bagi kita.…
Berlapang Dada Tanda Kemenangan Diri
KolomSeorang anak manusia berjalan di tengah hutan belantara. Menengok kanan-kiri di sepanjang perjalana…
Zaman Kalathida dan Kalabendu
KolomRealitas sosial kita sedang berada pada zaman edan. Sekarang telah terjadi, seorang ma…
Bijak di Sini, Bijak di Sana
KolomKadang kita bisa bersikap bijak tatkala berjumlah sedikit. Namun, kala berada pada posisi mayoritas…
Pejabat, Bukan Monyet dan Kura-kura!
PolitikBerkarya buat bangsa tidak hanya dengan mencalonkan diri jadi anggota legislatif. Apalagi kalau har…
Kerja Memang Harus Berpahala
KolomSelepas lulus kuliah, langkah selanjutnya adalah memburu pekerjaan. Tapi, tak menutupkemungkinan ad…
Dominasi Kecerdasan Berbahasa
PolitikTitik sentral kehidupan adalah kata-kata. Sebab melalui kata, seseorang mampu mengekspresikan diri …
Memuliakan Perempuan, Memuliakan Kehidupan dan Anugerah-Nya
Kolom“Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dari jenis yang sama …
Populer Minggu Ini
-
Membaca Watak si Cepot untuk Bangsa
KebudayaanKonon pertunjukan wayang bermula dari kesadaran manusia bahwa dirinya memiliki bayangan sebagai a…
-
Inilah Makna Damai Sejatinya
AgamaJohan C Arnold, rohaniwan Kristen pecinta kedamaian, dalam buku Seeking Peace; Note and Conversatio…
-
Sunda dan Ancaman Kepunahan Bahasa
KebudayaanSunda sebagai suatu etnik, menyisakan aneka warisan kultural dalam kehidupan masyarakat Jabar; ke…